Posted in

Libur Sekolah, Kuota Naik ke Candi Borobudur Jadi 2.000 Orang per Hari

MAGELANG, KOMPAS.com – PT Taman Wisata Borobudur melakukan uji coba penambahan kuota pengunjung yang naik ke Candi Borobudur.

Penambahan dari 1.200 menjadi kisaran 2.000 pengunjung per hari dilakukan pada masa libur sekolah.

Baca juga: Polemik Hak Lapak Kampung Seni Borobudur, Komnas HAM Mediasi PKL dan TWB

Direktur PT Taman Wisata Borobudur Mardijono Nugroho mengungkapkan, uji coba penambahan kuota sudah dilakukan sejak masa libur sekolah tanpa menyebut waktu detail.

Dia bilang, kuota naik ke Candi Borobudur berkisar 2.000 orang per hari.

“Kami sudah ada angka tertentu. Tapi, angka ini perlu komitmen bersama,” ujarnya saat ditemui di kompleks Sekretariat Daerah Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Kamis (3/7/2025). Mardijono enggan membeberkan kuota baru yang bisa naik ke bangunan candi.

Menurut Mardijono, uji coba telah diketahui Kementerian Kebudayaan selaku pihak yang menangani aspek kelestarian bangunan. “(Uji coba) sampai libur sekolah selesai,” tambahnya.

Saat ini, Candi Borobudur hanya dapat diakses maksimal 150 orang per jam, yang berarti total sekitar 1.200 orang per hari, dengan tarif tambahan bagi wisatawan yang ingin naik ke bagian atas candi.

Baca juga: Kondisi Stairlift di Candi Borobudur Usai Lawatan Macron: Area Dipagari dari Jangkauan Wisatawan

Sementara itu, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (InJourney)–induk PT TWB–juga merencanakan peningkatan batas jumlah wisatawan yang dapat mengunjungi Candi Borobudur menjadi 5.000 orang per hari.

Rencana ini disampaikan oleh Direktur InJourney, Maya Watono, dalam media briefing di kompleks Candi Borobudur pada Selasa (27/5/2025).

“Kami akan coba tingkatkan menjadi 5.000 orang (per hari),” ujar Maya, menambahkan bahwa pihaknya telah berdiskusi dengan Menteri Kebudayaan Fadli Zon.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *